NEWS.BUSURNABIRE.ID | Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa, SH, secara resmi melantik Yuni Wonda, S.Sos., MM dan Mus Kogoya, SE sebagai Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya masa jabatan 2025–2030, dalam sebuah prosesi yang berlangsung khidmat di Ballroom Kantor Gubernur Papua Tengah, Selasa pagi (17/6/2025).
Pelantikan ini menjadi momentum penting dalam sejarah pemerintahan Kabupaten Puncak Jaya. Turut hadir dalam acara ini jajaran Forkopimda Papua Tengah, pejabat tinggi Pemerintah Provinsi, tokoh agama, tokoh adat, serta perwakilan masyarakat Puncak Jaya yang hadir langsung di Nabire untuk menyaksikan pelantikan kepemimpinan baru mereka.

Dalam sambutan yang sarat makna dan semangat persatuan, Gubernur Meki Nawipa menekankan pentingnya persaudaraan dan tanggung jawab besar yang kini diemban oleh Yuni Wonda dan Mus Kogoya.
“Pelantikan ini bukan hanya tentang jabatan, tapi tentang pengabdian dan mandat rakyat. Ini saatnya melayani, bukan dilayani,” tegas Gubernur Nawipa di hadapan seluruh tamu undangan.
Lebih lanjut, ia menyoroti bahwa pelantikan ini menjadi simbol berakhirnya konflik panjang dan dimulainya era pembangunan yang damai dan terarah.
“Sudah cukup bakar-membakar, panah-memanah. Hari ini kita akhiri semua itu. Sekarang saatnya membangun bersama,” ujarnya penuh semangat.
Gubernur menyampaikan dua amanat penting kepada bupati dan wakil bupati yang baru dilantik:
“Sekolah adalah satu-satunya jalan agar generasi Puncak Jaya tidak hidup dalam konflik dan kemiskinan. Kirim anak-anak kita sekolah ke mana pun: Nabire, Timika, Jayapura. Jangan biarkan mereka tidak berpendidikan,” pesan Gubernur.
Dalam suasana pasca-kontestasi politik, Gubernur menegaskan agar tidak ada lagi sekat antara pihak-pihak yang sebelumnya berseberangan.
“Tidak ada lagi lawan. Semua adalah anak negeri ini. Semua harus dirangkul. Hidup hanya sekali, mari bangun Puncak Jaya sama-sama.”
Yuni Wonda menjadi satu-satunya tokoh di Puncak Jaya yang berhasil menorehkan sejarah sebagai Bupati dua periode. Gubernur Nawipa memuji rekam jejak tersebut sebagai modal besar untuk merangkul masyarakat dan mempercepat pembangunan.
“Bapak sudah pecahkan rekor. Ini kehormatan sekaligus tanggung jawab. Gunakan kesempatan ini untuk menanam yang baik bagi masa depan,” imbuhnya.
Gubernur juga menyampaikan ucapan selamat kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Puncak Jaya yang turut dilantik, serta mendorong kolaborasi lintas sektor demi pelayanan yang menyentuh langsung rumah tangga masyarakat.
“PKK adalah mitra strategis pemerintah. Bantu masyarakat, pastikan ada Posyandu, PAUD, dan pembinaan keluarga sampai di kampung-kampung,” ujar Gubernur.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur Meki Nawipa memberikan penegasan penuh simbolik:
“Garuda hari ini ada di tangan Pak Yuni dan Pak Mus. Gunakan untuk kemuliaan masyarakat, bukan kelompok. Rangkul semua, konsolidasi semua, dan bangun bersama-sama.”
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada PJ Bupati sebelumnya, Yopi Murib, atas kontribusinya menjaga stabilitas hingga pelantikan bisa berjalan dengan aman.
Dalam momen sakral ini, Gubernur Papua Tengah menutup pidatonya dengan doa dan harapan:
“Ini bukan karena kehebatan kalian, ini karena Tuhan memilih. Maka lakukanlah yang Tuhan mau: bangun sekolah, rangkul rakyat, dan jadilah pemimpin yang mengabdi penuh kasih.”
Selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati Puncak Jaya 2025–2030: Yuni WondaS.Sos.,MM & Mus Kogoya.SE
Semoga amanah ini menjadi berkat bagi seluruh masyarakat di Tanah Puncak Jaya.













