NEWS.BUSURNABIRE.ID – NABIRE | Upaya kriminal dua pemuda di Nabire berakhir tragis. Aksi pencurian dengan kekerasan (curas) yang dilakukan oleh dua pelaku terhadap seorang gadis remaja berujung pada jatuhnya korban dan pelaku, serta satu di antara pelaku berhasil diamankan warga.
Peristiwa mengejutkan ini terjadi pada Selasa malam, 22 Juli 2025 pukul 20.40 WIT di Jalan Jayanti, Kompleks Perumahan Pemda, Kelurahan Bumi Wonorejo, Kabupaten Nabire.
Korban diketahui bernama PFY , seorang gadis berusia 18 tahun. Saat itu, PFY baru saja pulang mengendarai sepeda motor dari SD Santo Petrus. Tanpa disadari, dua pemuda tak dikenal membuntutinya menggunakan sepeda motor jenis CRF.
Kasat Reskrim Polres Nabire, AKP Bertu Haridyka, S.I.K., S.H., M.H., mewakili Kapolres Nabire AKBP Samuel D. Tatiratu, menjelaskan kronologi yang cukup memilukan.
“Saat korban hendak masuk ke jalan rumahnya, pelaku langsung memepet dan menarik tas yang dibawa Pricilia. Sempat terjadi perlawanan, hingga akhirnya motor korban dan pelaku jatuh bersamaan,” jelas Kasat.
Setelah terjatuh, pelaku panik dan mencoba melarikan diri. Namun salah satu pelaku berinisial JY (18) berhasil ditangkap warga sekitar dan langsung diserahkan ke petugas Unit Resmob yang menerima laporan masyarakat. Sementara satu pelaku lainnya berinisial YY kabur ke arah semak-semak dan hingga kini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
“Pelaku JY sudah kami amankan, sedangkan rekannya YY masih dalam pencarian,” tegas AKP Bertu.
Berdasarkan hasil interogasi, pelaku JY mengaku aksi itu terjadi spontan. Ia bersama YY mengendarai motor untuk “jalan-jalan” ke pantai. Ketika melihat Pricilia sendirian di jalan, niat jahat pun muncul. Tanpa perencanaan matang, mereka mendekati korban dan mencoba merampas tasnya.
Namun, aksi mereka gagal total. Keseimbangan motor hilang, keduanya jatuh, dan masyarakat sekitar langsung bereaksi cepat.
Polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain:
- Satu buah tas warna hitam milik korban berisi dua handphone, dua dompet, dan satu KTP atas nama Pricilia.
- Satu unit sepeda motor CRF warna hitam-putih milik pelaku.
Hingga kini, proses hukum terhadap pelaku JY terus berlanjut, sementara tim Resmob Polres Nabire masih memburu YY yang melarikan diri.
Polres Nabire mengimbau masyarakat, terutama para remaja, untuk tidak terjebak dalam gaya hidup bebas yang berujung pada tindakan kriminal. AKP Bertu menegaskan, pihaknya tak akan mentoleransi aksi kejahatan jalanan yang membahayakan keselamatan warga.
