NEWS.BUSURNABIRE.ID – Nabire: Acara pisah sambut Kapolres Nabire dari AKBP Wahyudi Satriyo Bintoro, S.H., S.I.K., M.H. kepada AKBP Samuel Dominggus Tatiratu, S.I.K. berlangsung dengan penuh khidmat di Aula Wicaksana Laghawa Polres Nabire pada Selasa malam (14/01/2024). Acara ini dihadiri oleh jajaran Polres Nabire, Forkopimda, tokoh masyarakat, serta para tamu undangan.
Dalam sambutannya, AKBP Wahyudi Satriyo Bintoro, yang kini menjabat sebagai Wakapolresta Banyumas, Jawa Tengah, mengisahkan suka duka selama bertugas di Kabupaten Nabire. Dengan penuh haru, ia mengenang berbagai tantangan yang dihadapinya selama memimpin Polres Nabire.
AKBP Wahyudi juga menceritakan pengalaman pertamanya tiba di Nabire pada 7 Januari 2024. Dirinya disambut dengan hangat oleh rekan-rekan dari tingkat provinsi hingga kabupaten.
“Keesokan harinya, kami menggelar acara penyambutan yang serupa dengan malam ini,” kenangnya dengan haru.
Beliau turut menceritakan peristiwa konflik antar-suku yang terjadi pada 8 Januari 2024, menyusul terbunuhnya seorang pilot dari suku Moni.
“Saat itu kami bersama Pak Nenu Tabuni, yang kini menjabat sebagai Penjabat Bupati Kabupaten Puncak, langsung turun ke lapangan. Walaupun ada korban, alhamdulillah kami berhasil meredam situasi sehingga tidak berkembang lebih jauh,” jelasnya.
Selama menjabat sebagai Kapolres Nabire, AKBP Wahyudi merasa bangga karena berbagai persoalan dapat diselesaikan dengan baik.
“Berkat dukungan semua pihak, baik dari jajaran Polres Nabire,TNI, pemerintah, hingga elemen masyarakat, berbagai konflik dapat terselesaikan. Kami sangat mengapresiasi kerja sama yang telah terjalin erat selama ini,” katanya.
Di akhir sambutannya, AKBP Wahyudi mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Nabire.
“Besok pagi (16 Januari 2025), kami akan bertolak ke Semarang untuk melanjutkan tugas baru sebagai Wakapolresta Banyumas. Kami mohon doa restu agar dapat menjalankan amanah ini dengan baik. Jika selama bertugas di Nabire ada tutur kata atau perbuatan kami yang kurang berkenan, kami mohon maaf sebesar-besarnya. Nabire akan selalu kami kenang dengan penuh cinta dan hormat,” tutupnya.
Acara pisah sambut ini ditutup dengan ramah tamah dan pemberian cendera mata kepada AKBP Wahyudi Satriyo Bintoro sebagai bentuk penghormatan atas dedikasinya selama bertugas di Nabire. Suasana haru mewarnai acara perpisahan ini, namun semangat optimisme menyambut Kapolres baru juga sangat terasa di kalangan hadirin.















