BeritaOlahraga

The Maczman Korwil Nabire laksanakan Nobar Laga PSM Vs Bhayangkara FC

Share

NEWS.BUSURNABIRE.ID -NABIRE. Puluhan suporter PSM Makassar yang di juluki the maczman laksanakan Nobar . Tidak ketinggalan The Maczman korwil Nabire Mengadakan Nonton Bareng (Nobar) yang dilakukan di salah satu cafe yang berada di jaln jakarta nabire Papua tengah, Corner27 menjadi tempat nobar kali ini laga Bhayangkara FC versus PSM Makassar Sabtu 29/7/2023 yang dilaksanakan distadiun patriot chandrabhaga dibekasi.

Bhayangkara FC (4-3-3) dengan susunan pemain Pelatih: Emral Abus menurunkan Awan Setho Raharjo; Abdul Rahman, Anderson Salles, David Maulana, M Fatcgu Rochman; Adam Najem, Mathias Mier, M Reza Kusuma; Crislan Hendrique, Dendy Sulistyawan, Martua Sandeni

PSM Makassar sendiri dengan strategi pemain (3-5-2) anak asuh Bernardo Tavares menurunkan pemain Reza Arya Pratama; Safrudin Tahar, Yuran Fernandes, Yance Sayuri; Victor Dethan, Akbar Tanjung, M Arfan, Kenzo Nambu, Yakob Sayuri; Wiljan Pluim, Everton Nascimento.

 

Ketua the Macz man korwil Nabire H.sakir Sahari mengatakan ke awak media tadi di menit ke 87 babak kedua hampir kecewa disaat mau dilakukan tendangan penalti berharap tidak gol dan Alhamdulillah Alhamdulillah kiper mampu menepis tendangan penalti yang dilakukan salah satu pemain bhayangkara FC.

Lanjutnya kita laksanakan Nobar ini ada hadiah yang kita berikan dalam pertanyaan seputar the Maczman korwil Nabire yang disponsori oleh Sampoerna.

Tidak lupa ucapan terima banyak untuk pihak Sampoerna yang selalu mensponsori rekan rekan the maczman Korwil Nabire. Dan terima kasih banyak the maczman Korwil Nabire yang selalu kompak dalam Nobar nobar dalam laga PSM vs bhayangkara FC yang di laksnakan di Bekasi Sabtu 29/7/2023.

Ketua the Maczman korwil Nabire berharap semoga laga PSM nanti kita selalu meraih poin penuh “tutup sakit Sahari.

Jalannya pertandingan Babak pertama skor 0 – 0 PSM Makassar langsung menekan sejak menit awal. Kombinasi Wiljan Pluim dan Everton Nascimento menggempur pertahanan The Guardian.

Sementara Bhayangkara FC memulai laga dengan bermain bertahan. Lini depan Bhayangkara menyisakan 2 pemain yakni Matias Mier dan Crislan Henrique. Memasuki menit ke-5, PSM mendapat peluang emas, Akbar Tanjung berdiri bebas untuk melepaskan sepakan. Sayangnya, sepakannya masih melebar jauh di atas gawang Awan Setho.

Bhayangkara coba melancarkan serangan balik menit ke-8. Serangan yang dimotori Matias Mier masih membentur kaki Yuran Fernandes. Tuan rumah Bhayangkara coba mengambil kontrol permainan memasuki menit ke-10. Namun para gelandang The Guardian masih kesulitan menembus rapatnya pertahanan PSM. Bhayangkara FC mendapat peluang pertamanya di menit ke-12. Sepakan jarak jauh Matias Mier melenceng tipis dari gawang Reza Arya Pratama.

 

Kartu kuning pertama dikeluarkan wasit untuk pemain Bhayangkara FC Dendy Sulistyawan. Dendy memberi tekel dua kaki kepada kapten PSM Wiljan Pluim.

Wasit kembali mengeluarkan kartu kuning menit ke-19. Kali ini diberikan kepada dua pemain, yakni Yuran Fernandes dan Crislan Henrique.

 

Bhayangkara FC mendapat peluang emas dari serangan balik. Dendy Sulistyawan sudah berhadapan dengan Reza Arya, tetapi sepakannya melenceng tipis dari gawang PSM.

 

PSM balik menekan pertahanan Bhayangkara FC. Sayang peluang PSM gagal berbuah gol, karena sepakan Yakob Sayuri belum tepat sasaran ke gawang Awan Setho.

 

Sekalipun PSM mendominasi permainan jelang laga berakhir. Skor 0-0 bertahan sampai akhir babak pertama.

Di babak kedua, Bhayangkara dan PSM cenderung menunggu di lini pertahanannya masing-masing. Hingga menit ke-50 tidak ada peluang berbahaya diciptakan kedua tim.

 

Reza Arya melakukan penyelamatan gemilang menit ke-53. Crislan Henrique melepaskan sepakan keras tepat sasaran yang nyaris membuat PSM kebobolan.

 

Bhayangkara kembali mendapat peluang emas melalui Sani Rizki yang melepaskan sepakan membentur mistar gawang PSM. Sani sempat protes ke wasit yang mengira bola sempat masuk ke gawang PSM, namun wasit kukuh tidak menganggapnya sebagai gol.

 

Bhayangkara terus menggempur pertahan PSM hingga akhirnya wasit memberikan hadiah penalti. Tetapi Matias Mier sebagai algojo gagal mencetak gol.

Lima menit jelang laga berakhir, tidak ada peluang berbahaya diciptakan kedua tim. Skor tetap bertahan 0-0 hingga laga tuntas. (Faisal.N)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may not copy the content of this page belonging to news.busurnabire.id